Sistem Kontrol Berat Pada Two Stage Filling Gate Valve Hopper Bagging Pupuk Untuk Meminimalisir Terjadinya Underweight Dan Overweight
Keywords:
Efisiensi Pengantongan, Optimasi Proses Produksi, Sistem Pneumatik, Two Stage Filling Gate Valve HopperAbstract
Perusahaan produsen pupuk menghadapi tantangan dalam proses produksi pupuk, khususnya pada proses pengantongan (bagging), di mana sering terjadi ketidaksesuaian berat produk (underweight atau overweight) yang berdampak pada biaya produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan Sistem Two Stage Filling Gate Valve Hopper dengan menerapkan kontrol logika percabangan untuk meminimalisir kesalahan berat produk. Sistem ini dirancang menggunakan pneumatic servo system dengan kontrol logika percabangan, sehingga menghasilkan sistem yang lebih presisi dibandingkan sebelumnya. Hasil implementasi menunjukkan bahwa dengan melakukan logika percabangan, sistem mampu meningkatkan stabilitas dan akurasi sistem, mengurangi persentase kesalahan hingga 0.48%, serta menghilangkan kebutuhan kalibrasi manual yang berulang. Dengan demikian, penelitian ini berkontribusi dalam meningkatkan efisiensi proses pengantongan pupuk dan kualitas produk, sehingga memperkuat daya saing Perusahaan produsen pupuk di pasar industri pupuk.References
A. Expósito and F. Velasco, “Exploring environmental efficiency of the European agricultural sector in the use of mineral fertilizers,” J. Clean. Prod., vol. 253, 2020, doi: 10.1016/j.jclepro.2020.119971.
N. Beach, “Optimal sorting of product into fixed weight packaging Compac Sorting Equipment Ltd Industry Representatives :”.
L. Rahman, A. H. M. Shamsuzzoha, and P. Engineering, “ICME05-AM-28 COMPARATIVE PERFORMANCE ANALYSIS OF SEMI-AUTOMATIC,” vol. 2005, no. December, pp. 28–30, 2005.
N. Smigic and A. Rajkovic, “STATISTICAL PROCESS CONTROL IN 2 . Use of statistical process control,” vol. 8, no. 3, pp. 323–334, 2006.
M. I. S. Sihombing and S. Sumartini, “Pengaruh Pengendalian Kualitas Bahan Baku dan Pengendalian Kualitas Proses Produksi terhadap Kuantitas Produk Cacat dan Dampaknya pada Biaya Kualitas (Cost of Quality),” J. Ilmu Manaj. Dan Bisnis, vol. 8, no. 2, p. 42, 2017, doi: 10.17509/jimb.v8i2.12665.
J. Putranto, N. Saidatin, H. S. Maulana, and D. A. Patriawan, “Analisis Ekperimental Sistem Kontrol Otomatis pada Pengisian Air Berbasis Rangkaian Close Loop dan Open Loop,” Senastitan Iii, vol. 2(2), no. Senastitan Iii, pp. 1–6, 2023, [Online]. Available: https://ejurnal.itats.ac.id/senastitan/article/view/3956
A. H. Barkatullah, “Urgensi Perlindungan Hak-hak Konsumen Dalam Transaksi Di E-Commerce,” J. Huk. IUS QUIA IUSTUM, vol. 14, no. 2, pp. 247–270, 2007, doi: 10.20885/iustum.vol14.iss2.art8.
T. No et al., “PID Control for a Pneumatic Servo System,” vol. 138, no. 1, pp. 12–17, 2019.
H. Qi, G. M. Bone, and Y. Zhang, “Position control of pneumatic actuators using three-mode discrete-valued model predictive control,” Actuators, vol. 8, no. 3, 2019, doi: 10.3390/ACT8030056.
N. Fitrya et al., “DALAM RUMAH TANGGA,” vol. 1, no. 2, 2017.