Pengaruh Modul Ajar Berbasis E-comic Terhadap Kemampuan Argumentasi Matematis Siswa
Kata Kunci:
Argumen Matematis, e-comic, modul ajarAbstrak
Latar belakang: Kemampuan argumentasi matematis siswa masih rendah karena proses pembelajaran di kelas cenderung berfokus pada hasil akhir bukan pada proses menyusun argumen. Hal ini mengakibatkan siswa mengalami kesulitan dalam menyusun argumen yang valid dan logis, terutama ketika diminta menjelaskan proses berpikir atau mendukung jawaban dengan alasan yang tepat. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan modul ajar berbasis e-comic terhadap kemampuan argumentasi matematis siswa. Metode: penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis Quasi Experiment Design, dengan desain Pretest-Posttest Control Group Design. Penelitian dilaksanakan di SMPN 1 Jogoroto. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas IX dengan jumlah 25 siswa. Instrumen dalam penelitian ini yaitu lembar tes kemampuan argumentasi matemaris siswa yang terdiri dari pre-test dan post-test. Data analisis menggunakan sofware spss yaitu uji normalitas dan uji t berpasangan. Uji t digunakan untuk mengetahui signifikasi perbedaan sebelum dan sesudah menggnakan modul ajar berbasis e-comic. Hasil: penelitian dengan menggunakan sofware spss menunjukkan nilai signifikasi (Sig.2-tailed) sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Kesimpulan: sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test. Dengan demikian penggunaan modul ajar berbasis e-comic dapat meningkatkan kemampuan argumentasi matematis siswa.
Unduhan
Referensi
Corneli, J., Martin, U., Murray-Rust, D., Rino Nesin, G., & Pease, A. (2019). Argumentation theory for mathematical argument. Argumentation, 33(2), 173–214.
Findell, B., Swafford, J., & Kilpatrick, J. (2001). Adding it up: Helping children learn mathematics. National Academies Press.
Johnson, E. B. (2002). Contextual teaching and learning: What it is and why it’s here to stay. Corwin Press.
Kim, B. (2001). Social constructivism. Emerging Perspectives on Learning, Teaching, and Technology, 1(1), 16.
Mayer, R. E. (2014). Incorporating Motivation Into Multimedia Learning. Learning and Instruction, 29, 171–173.
NCTM. (2000). Principles and standards for school mathematics. Reston, VA: NCTM.
Paivio, A. (1990). Mental representations: A dual coding approach. Oxford university press.
Stylianides, G. J. (2008). An analytic framework of reasoning-and-proving. For the Learning of Mathematics, 28(1), 9–16.
Stylianides, G. J., & Stylianides, A. J. (2009). Facilitating the transition from empirical arguments to proof. Journal for Research in Mathematics Education, 40(3), 314–352.
Toulmin, S. (2003). The uses of argument. Cambridge University Press. https://doi.org/10.2307/2183556
Trilling, B., & Fadel, C. (2009). 21st Century Skills: Learning for Life in Our Times. John Wiley & Sons.
Tristanti, L. ., Nusantara, T., & Maf’ulah, S. (2024). Development of Digital Tools to Improve Mathematical Argumentation Skills. Journal of Hunan University Natural Sciences, 51(10).
Tristanti, L. B., & Nusantara, T. (2021). Improving Students’ Mathematical Argumentation Skill through Infusion Learning Strategy. Journal of Physics: Conference Series, 1783(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/1783/1/012103
Tristanti, L. B., & Nusantara, T. (2022a). The Advantage and Impact of CIRC-Typed and Problem-Based Cooperative Learning Models on Students’ Mathematical Argument. 2nd International Conference on Education and Technology (ICETECH 2021), 172–178. https://www.atlantis-press.com/proceedings/icetech-21/125968176
Tristanti, L. B., & Nusantara, T. (2022b). The Influence of Infusion Learning Strategy on Students’ Mathematical Argumentation Skill. International Journal of Instruction, 15(2), 277–292.
Tristanti, L. B., & Nusantara, T. (2021). Identifying Students’ Mathematical Argumentation Competence in Solving Cubes and Pyramid Problems. Journal of Physics: Conference Series, Vol. 1933, No. 1, 012118. https://files.eric.ed.gov/fulltext/EJ1341588.pdf
