Penyuluhan Kesehatan Tahap 1 untuk Sosialisasi Kebijakan Faskes Primer tentang Stroke dan Penyakit Jantung di Gresik
Kata Kunci:
glukosa darah, kolesterol, penyakit jantung, skrining kesehatan, strokeAbstrak
Latar Belakang: Penyakit jantung dan stroke termasuk penyakit katastropik yang memiliki angka kejadian tinggi dan efek sosial-ekonomi yang signifikan. Data Jaminan Kesehatan Nasional (2022) menunjukkan bahwa ada 15,5 juta kasus penyakit jantung dan 2,5 juta kasus stroke. Oleh karena itu, masyarakat perlu melakukan tindakan pencegahan yang lebih baik. Tujuan: Penyuluhan kebijakan fasilitas kesehatan primer dan pemeriksaan pasien di Desa Sukorejo, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang faktor risiko penyakit jantung dan stroke. Metode: Tahap pertama Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dimulai pada 31 Mei 2025. Pemeriksaan tekanan darah, glukosa darah acak, kolesterol, dan pre- dan post-test termasuk dalam program. Data dianalisis secara deskriptif untuk memberikan gambaran tentang profil kesehatan dan perubahan tingkat pengetahuan peserta. Hasil: Dari 44 peserta, 34 % memiliki tekanan darah di atas normal, 6 % memiliki kadar glukosa darah di atas 200 mg/dL, dan 70 % memiliki kolesterol di atas 200 mg/dL. Skor pengetahuan meningkat 52% dibandingkan dengan pre-test. Artikel di media online, publikasi ilmiah di Prosiding Seminar Nasional Kusuma, dan video edukasi di YouTube telah dirilis. Kesimpulan: Penyuluhan kesehatan terpadu dengan skrining sederhana membantu orang lebih memahami tentang faktor risiko penyakit jantung dan stroke dan menemukan mereka. Untuk mencegah pencegahan berkelanjutan, intervensi lanjutan disarankan, seperti pendampingan peserta usia lanjut dan pemantauan kesehatan berkala.
Unduhan
Referensi
-Andriani, C., Herliani, O., Indahsari, N. K., & Masfufatun, M. (2024). Edukasi Pencegahan Stroke dan Penyakit Jantung Melalui Pemeriksaan Darah di Dupak Surabaya. Jurnal Abdidas, 5(1), 39–46. https://doi.org/10.31004/abdidas.v5i1.881
Ghani, L., Susilawati, M. D., & Novriani, H. (2016). Faktor Risiko Dominan Penyakit Jantung Koroner di Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan, 44(3). https://doi.org/10.22435/bpk.v44i3.5436.153-164
Gula, D. K., & Dengan, D. (n.d.). LITERATURE REVIEW KADAR KOLESTEROL.
Jumaiyah, W., Agung, R. N., Siswandi, I., Hanifah, S., Purnawati, D., Kamil, A. R., Rinawati, R., Firdaus, N., Al Hasbi, S. D., Triantono, B., & Fawwaz, A. D. (2024). Penyuluhan Peran Kader dan Remaja dalam Pencegahan Penyakit Katastropik di Ragajaya Bogor. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 7(2). https://doi.org/10.33024/jkpm.v7i2.13189
Kemenkes. RI. (2019). Hipertensi Penyakit Paling Banyak Diidap Masyarakat. In Jurnal Kajian Ilmu Administrasi Negara (Vol. 107, Issue 38).
Kemenkes RI. (2021). Peringatan Hari Jantung Sedunia 2021: Jaga Jantungmu untuk Hidup Lebih Sehat. In Kemenkes.
Kemenkes.RI. (2014). Pusdatin Hipertensi. Infodatin, Hipertensi. https://doi.org/10.1177/109019817400200403
Kementrian Kesehatan. (2023). Profil Kesehatan.
Mustika, A., Hernaningsih, Y., Wardhani, P., Khaerunnisa, S., Nunki, N., Islaeli, B. N., Indarwati, U. M. uliyah, Nabilah, M. H., Satrio, T., Sidiq, A. V., Triastuti, F., Desianto, M. R., Saputra, A., Ersanto, N., Putri, W. R., & Sari, D. I. (2024). Correlation Glucose, Uric Acid, and Cholesterol Levels Towards Health Conditions in the Highlands: POCT Approach. Indonesian Journal of Clinical Pathology and Medical Laboratory, 30(3), 280–285. https://doi.org/10.24293/ijcpml.v30i3.2203
Politeknik, J., & Riau, C. (2016). Sistem Pendukung Keputusan Metode AHP Dalam Penentuan Seseorang Beresiko Terkena Penyakit Ginjal. Jurnal KomputerTerapan, 2(1).
Purnama Ria Sihombing, E., Hidayat, W., Sinaga, J., Nababan, D., & Ester J. Sitorus, M. (2023). FAKTOR RISIKO HIPERTENSI. PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 7(3). https://doi.org/10.31004/prepotif.v7i3.19199
Purqoti, D. N., Arifin, Z., Fatmawati, B. R., Ilham, I., Istianah, I., & Hapipah, H. (2023). Upaya Pengenalan Faktor Risiko Dan Pencegahan Gagal Ginjal Kronis. LOSARI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1). https://doi.org/10.53860/losari.v5i1.118
Puspita, T. (2020). GEBYAR KESEHATAN SEBAGAI BENTUK UPAYA PROMOTIF UNTUK MENCEGAH PENINGKATAN FAKTOR RESIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR DI DESA SIRNAGALIH WILAYAH KERJA PUSKESMAS CISURUPAN KABUPATEN GARUT TAHUN 2019. Jurnal Pengabdiaan Masyarakat Kasih (JPMK), 2(1). https://doi.org/10.52841/jpmk.v2i1.147
Sui, X., Lavie, C. J., Hooker, S. P., Lee, D.-C., Colabianchi, N., Lee, C.-D., & Blair, S. N. (2011). A prospective study of fasting plasma glucose and risk of stroke in asymptomatic men. Mayo Clinic Proceedings, 86(11), 1042–1049. https://doi.org/10.4065/mcp.2011.0267
Tirschwell, D. L., Smith, N. L., Heckbert, S. R., Lemaitre, R. N., Longstreth, W. T. J., & Psaty, B. M. (2004). Association of cholesterol with stroke risk varies in stroke subtypes and patient subgroups. Neurology, 63(10), 1868–1875. https://doi.org/10.1212/01.wnl.0000144282.42222.da
View of Hubungan antara Hipertensi, Diabetes Melitus, dan Hiperkolesterolemia dengan Kejadian Stroke Iskemik. (2024).
Wulan, E. S., Listyarini, A. D., Arsy, G. R., Hindriyastuti, S., & Purwandari, N. P. (2023). Mengenali dan Mencegah Progesivitas Hipertensi Pada Lansia di Desa Gondosari Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. Jurnal Pengabdian Kesehatan, 6(1).
