Pangan Darurat Berbasis Bahan Lokal Ipomoea Batatas Sebagai Ketahanan Pangan Saat Bencana
Kata Kunci:
bencana , gizi, pangan darurat, ipomoe batatasAbstrak
Latar belakang: Indonesia merupakan negara yang rentan terhadap terjadinya bencana alam. Kasus bencana alam terbanyak adalah banjir yang mencapai 3870 kasus sepanjang Januari-Mei 2024. Ketika bencana terjadi makanan menjadi sulit didapatkan. Sementara pada kondisi tersebut, tubuh membutuhkan banyak energi. Penyediaan pangan darurat yang mudah dikonsumsi dan mengandung kalori tinggi menjadi hal yang penting saat bencana. Ipomoea batatas atau ubi jalar merupakan sebuah alternatif yang dapat digunakan untuk pangan darurat dengan keunggulannya yang mudah dikultivasi atau kemampuan yang bisa tumbuh dalam berbagai kondisi tanah dan iklim serta disimpan dalam jangka waktu yang relatif lama. Tujuan: Kajian literatur ini akan mengeksplorasi potensi Ipomoea batatas sebagai pangan darurat saat banjir menurut kandungan gizi, daya simpan, dan kemudahan konsumsi. Penelitian ini selaras dengan sustainable development goals nomor dua yakni mengatasi kelaparan. Metode: Metode yang digunakan adalah pencarian sumber literatur yang berfokus pada artikel terkait dengan ketahanan pangan saat bencana. Diperoleh hasil sebanyak 4 jurnal dengan 3 jurnal berbahasa Indonesia dan 1 jurnal berbahasa Inggris. Hasil: Berdasarkan 4 penelitian yang ditelaah diperoleh hasil bahwa pembuatan produk pangan darurat berbasis ubi jalar dengan bentuk produk berupa snack bar, cookies, dan bubur instan merupakan opsi yang tepat berdasarkan akses perolehan dan kandungan gizinya. Kesimpulan: Berdasarkan daya simpan, kemudahan distribusi dan konsumsi, snack bar merupakan solusi yang tepat bagi penyelesaian krisis pangan saat bencana banjir. Kebaruan dari penelitian ini adalah belum ada yang membahas mengenai Ipomoea batatas sebagai pangan darurat pada kondisi bencana.
Unduhan
Referensi
Ainehvand, S., Raeissi, P., Ravaghi, H., & Maleki, M. (2019). The characteristic features of emergency food in national level natural disaster response programs: A qualitative study. Journal of Education and Health Promotion, 8(1), 58. https://doi.org/10.4103/jehp.jehp_266_18
Anugrah, R. M., & Suryani, E. (2020). Kandungan Gizi Donat dengan Penambahan Ubi Ungu (Ipomoea Batatas L.) Sebagai Makanan Jajanan Berbasis Pangan Lokal Bagi Anak Sekolah. Jurnal Gizi, 9(1), 150. https://doi.org/10.26714/jg.9.1.2020.150-158
Fitria, M., Gumilar, M., Dewi, M., & Judiono, J. (2022). SNACK BARS KACANG TANAH DAN TEPUNG UBI JALAR SEBAGAI PANGAN DARURAT. JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, 14(1), 66–75. https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v14i1.2091
Hamidah, E., Rahayu, E. S., Sutrisno, J., & Marwanti, S. (2021). Economic analysis of sweet potato (Ipomoea batata L.) farming in Lamongan regency. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 637(1), 012016. https://doi.org/10.1088/1755-1315/637/1/012016
Khaulla Miandi, R., & Peristiowati, Y. (2022). Pengaruh Akreditasi Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan dan Keselamatan Pasien di Rumah Sakit (Studi Sistematik Review). Jurnal Ilmiah Perekam dan Informasi Kesehatan Imelda (JIPIKI), 7(1), 80–87. https://doi.org/10.52943/jipiki.v7i1.712
Kunsah, B., Kartikorini, N., & Ariana, D. (2021). ANALISA CEMARAN LOGAM BERAT (Pb, Cd, Zn) PADA MAKANAN DAN MINUMAN KEMASAN KALENG DENGAN MENGGUNAKAN METODE Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). THE JOURNAL OF MUHAMMADIYAH MEDICAL LABORATORY TECHNOLOGIST, 4(1), 100. https://doi.org/10.30651/jmlt.v4i1.7604
Mohd Yusof, A. S., Mohd Dom, Z., & Shamsudin, R. (2020). Utilization of Sweet Potato in Development of Boba. Advances in Agricultural and Food Research Journal, 1(2). https://doi.org/10.36877/aafrj.a0000149
Putri, R. A. N., Rahmi, A., & Nugroho, A. (2021). CEREAL FLAKES FROM Ipomoea batatas AND Setaria italica AS EMERGENCY FOOD: CHEMICAL, MICROBIOLOGICAL, AND SENSORY PROPERTIES DURING STORAGE. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 9(4), 227–232. https://doi.org/10.21776/ub.jpa.2021.009.04.4
Rachmawati, Y., Rumatupa, R. I., & Purnama, D. I. (2022). Daya Terima Cookies Tepung Ubi Jalar Ungu dengan Kacang Kedelai Sebagai Makanan Darurat. JGK: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 2(1). https://doi.org/10.36086/jgk.v2i1
Seftiono, H. (2020). PENGEMBANGAN PRODUK BUBUR UBI JALAR UNGU (IPOMEA BATATAS) SEBAGAI ALTERNATIF PRODUK PANGAN DARURAT. Jurnal Bioindustri, 3(1), 529–543. https://doi.org/10.31326/jbio.v3i1.821
Welya Refdi, C., Zulfia Rasdiana, F., Yaumil Fajri, P., Teknologi Hasil Pertanian, J., Teknologi Pertanian, F., Andalas, U., Teknologi Pertanian, J., & Pertanian Negeri Payakumbuh, P. (2021). FORMULASI NASI INDIGENOUS (BERAS CISOKAN) DENGAN MAKANAN KHAS SUMATERA BARAT SEBAGAI PRODUK PANGAN DARURAT. J. Sains dan Teknologi Pangan (JSTP), 6(4). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.33772/jstp.v6i4.18855