Pengaruh Obstruksi Ureter Terhadap Kadar Uric Acid Dan Urine Chloride Pada Tikus Sprague Dawley

Penulis

  • Septian Surya Saputra Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Penulis
  • Siti Gusti Ningrum Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Penulis
  • Yos Adi Prakoso Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Penulis

Kata Kunci:

Fungsi ginjal, Obstruks_ureter_akut, Tikus_Sprague Dawley, Uric acid, Urine chloride

Abstrak

Latar belakang: Obstruksi ureter adalah gangguan saluran kemih yang terjadi akibat aliran urin yang terhambat. Obstruksi ureter dapat bersifat struktural atau fungsional. Akumulasi urin dapat terjadi pada satu ginjal atau kedua ginjal, tergantung pada lokasi obstruksi yang menyebabkan hidronefrosis. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh obstruksi ureter akut terhadap kadar uric acid dan urine chloride pada tikus Sprague Dawley. Metode: Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen pada dua kelompok tikus, yaitu K1 dan K2 yang diberi obstruksi ureter akut. Pengukuran kadar uric acid dilakukan menggunakan metode kolorimetri, sedangkan kadar urine chloride diukur dengan metode Fantus. Hasil dari uric acid dan urine chloride dihitung dengan uji T-test dengan signifikansi 0.05. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan kadar uric acid pada kelompok tikus yang mengalami obstruksi ureter akut dibandingkan dengan kelompok kontrol (P<0.05). Serta kadar urine chloride pada kelompok perlakuan menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol (P<0.05). Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini adalah obstruksi ureter akut berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kadar uric acid dan kadar urine chloride pada tikus Sprague Dawley.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Aryani, T., dan Widyantara, A. B. 2022. Analisis pemeriksaan kontrol klorida urin adisi metode Fantus menggunakan Sigma-metrik, Jurnal Penelitian Sains 24 (1): 24101(1-6).

Djordje, A. 2015. Acute urinary tract obstruction Department of Urology, Clinical Center Zvezdara, Belgrade, Serbia. 16(3): 249-253.

Darali N. K. M., Indranila K. S., Edward KSL. 2019. Perbedaan kadar magnesium dan klorida pre dan post hemodialis. 8(1):588-595.

El Ridi, R., dan Tallima, H. 2017. Physiological functions and pathogenic potential of uric acid: A review. Journal Advance Research. 8(5):487-493.

Febtarini R. 2018. Aspek Laboratorium Gagal Ginjal Kronik. Jurnal Ilmiah Kedokteran Wijaya Kusuma 6 (1) : 14-22.

Glenn T. N. 2016. Hyperchloremia Why and how. Revista de la Sociedad Española de Nefrología 36(4):347–353.

Islam, M. N., Ahmed, I., Anik, M. I., Ferdous, M. S., dan Khan, M. S. 2018 Developing Paper Based Diagnostic Technique to Detect Uric Acid in Urine. Front Chemical Journal. 17;6:496.

Lubis M, Alvarino., Tofrizal, Erkadius. 2013. Pengaruh Pemberian Valsartan Dan Kurkumin Terhadap Pembentukan Fibrosis Di Tubulus Proksimal Ginjal Akibat Obstruksi Ureter Unilateral pada Tikus Wistar. Jurnal Kesehatan Andalas 2(1):01.

Nurva S , Eliza A., Gusliani E. P. 2021, Perbedaan kadar ureum sebelum dan sesudah hemodialisa pada penderita gagal ginjal kronik. Jurnal Kesehatan Saintika Meditory 4(2):117-129.

Rishor-Olney C. R, Hinson M. R. 2023. Obstructive Uropathy.

Yesi M , Armaita A, Rahmadi S. 2022. Analisis Prevalensi Kejadian Hidronefrosis Pada Mus muculus Bablc Albino Yang Diberikan Tanin Ekstra Daun Teh (Camelia Sinensis) Dosis Bertingkat. Jurnal Pembangunan Nagari. 7(1):53-63.

Unduhan

Diterbitkan

2024-10-30

Cara Mengutip

Pengaruh Obstruksi Ureter Terhadap Kadar Uric Acid Dan Urine Chloride Pada Tikus Sprague Dawley. (2024). Prosiding Seminar Nasional Kusuma, 2(1), 257-263. https://journalng.uwks.ac.id/kusuma/article/view/286