Peningkatan Pengetahuan Swamedikasi tentang Penggunaan Obat yang Rasional pada Ibu PKK Putat Jaya

Penulis

  • Lusiani Tjandra Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Penulis
  • Kartika Ishartadiati Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Penulis
  • Atik Sri Wulandari Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Penulis

Kata Kunci:

ibu_pkk, obat, pengetahuan, rasional, Swamedikasi

Abstrak

Latar Belakang: Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat merupakan gerakan yang bertujuan  untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penggunaan obat yang benar dan meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang penggunaan obat secara rasional. Penggunaan obat dikatakan  rasional  bila masyarakat mendapatkan  obat sesuai dengan keluhan pada dosis yang sesuai untuk periode waktu yang tepat dengan biaya yang paling terjangkau bagi masyarakat  Obat dapat diperoleh  tanpa resep  artinya masyarakat dapat menggunakan obat untuk  pengobatan sendiri atau sering disebut swamedikasi dalam mengatasi keluhan atau mengobati penyakit tanpa berkunjung ke dokter/ tenaga kesehatan/ fasilitas Kesehatan. Tujuan: Pengabdian masyarakat ini bertujuan mengetahui peningkatan pengetahuan ibu PKK setelah diberikan edukasi tentang penggunaan obat yang rasional. Metode: Metode yang dilakukan dengan memberikan quisioner berupa pretest sebelum edukasi  dan postest setelah edukasi, sehingga diharapkan dapat bermanfaat meningkatnya kualitas pengetahuan ibu pkk  tentang penggunaan obat yang rasional. Ibu Pkk yang mengikuti kegiatan ini adalah ibu pkk RT 02 RW 08 kelurahan Putat Jaya Kecamatan Sawahan Surabaya. Hasil: Didapatkan nilai rata-rata  pengetahuan sebelum dilakukan edukasi  53.06   dan setelah dilakukan edukasi meningkat menjadi  86.94. Dilakukan uji komparasi  Wilcoxon Sign Rank Test di dapatkan p hitung = 0.000.  Kesimpulan:  ada perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah edukasi , dimana sesudah edukasi  pengetahuan ibu pkk meningkat secara signifikan.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Ariastuti, R., & Pambudi, R. S. (2021). Optimalisasi Peran Kader PKK Desa Randurejo dalam Penggunaan Obat dengan Baik Melalui Gerakan “DAGUSIBU”. Jurnal Pengabdian Al-Ikhlas Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjary, 7(2).

Aswad, P. A., Kharisma, Y., Andriane, Y., Respati, T., & Nurhayati, E. (2019). Pengetahuan dan perilaku swamedikasi oleh ibu-ibu di Kelurahan Tamansari Kota Bandung. Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains, 1(2), 107-113.

Chayatin, N., & Mubarak, W. (2009). Ilmu kesehatan masyarakat: teori dan aplikasi. Jakarta: Salemba Medika.

Gusnellyanti, E. (2014). Mencerdaskan Masyarakat dalam Penggunaan Obat melalui Metode Cara Belajar Isan Aktif (CBAI).

Kemenkes RI, 2015, Keputusan Menteri Kesehatan nomor HK.02.02/MENKES/427/2015, Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat, Jakarta, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia

Krisnawati, M. (2021). Apoteker Guru Tamu “Bijak Menggunakan Antibiotik”. Abdimas Madani, 3(1), 07-12.

Kurniawan, A. H., & Fajri, P. (2020). Factors Associated with the ‘Dagusibu'Drug Management Behavior Via Home Pharmacy Care for Community in Central Jakarta District. Sanitas, 11(2), 122-135.

Mursiti, H., Embri, G. M., Prasanti, A., Maysha, A., Rosvita, V., Bashori, Y. M., & Farida, Y. (2020). Optimalisasi Penggunaan Obat yang Bijak dalam Keluarga dengan Program Gema Cermat. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, 21-28.

Nasional, K. P. P., & Nasional, B. P. P. (2019). Ringkasan Eksekutif Indonesia 2045: Berdaulat, Maju, Adil dan Makmur. Jakarta: Bappenas.

Nining, N., & Yeni, Y. (2019). Edukasi dan Sosialisasi Gerakan masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (Gema Cermat). Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 5(1), 36-48.

Nurcahyani, D., Kartikaningrum, V., & Indrasari, C. (2022). Pengenalan DAGUSIBU Obat Bersama PKK Kelurahan/Kecamatan Karangrejo Kabupaten Magetan. Jurnal Bakti untuk Negeri, 2(2), 98-102.

Ofori-Asenso, R., & Agyeman, A. A. (2016). Irrational use of medicines—a summary of key concepts. Pharmacy, 4(4), 35.

Ratnasari, P. M. D., Yuliawati, A. N., Cahyadi, K. D., Sawiji, R. T., & Pratiwi, I. G. A. D. G. (2023). Pemberdayaan ibu-ibu PKK Br. Sayan Agung Desa Bongkasa dalam menerapkan cerdas menggunakan obat melalui Tanya Lima O. KACANEGARA Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 6(2), 155-164

Statistik, B. P. (2022). Persentase Penduduk yang Mengobati Sendiri Selama Sebulan Terakhir (Persen), 2019-2021.. Bps. Go. Id.

Wahyuni, Y. S., Rendowaty, A., Patmayuni, D., Azizah, M., & Pranata, L. (2023). Edukasi Metode Dagusibu Dalam Pengelolaan Obat Swamedikasi Pada Kelompok Ibu Rumah Tangga. Health Community Service, 1(1), 51-55.

World Health Organization (WHO). (2021). Antibiotic Resisrance, Diakses dari: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/antibiotic-resistance

Yati, K., Hastuti, S., Nurhayati, N., & Syera, S. (2023). Pemeriksaan Kesehatan Gratis Serta Edukasi Penggunaan Obat Kolesterol, Asam Urat, Dan Gula Darah Bagi Warga. Jmm (Jurnal Masyarakat Mandiri), 7(4), 3228-3237.

Yunita, S. L., Atmadani, R. N., & Titani, M. (2021). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Dan Perilaku Penggunaan Antibiotika Pada Mahasiswa Farmasi UMM. Pharmaceutical Journal of Indonesia, 6(2), 119-123.

Unduhan

Diterbitkan

2024-10-30

Terbitan

Bagian

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Cara Mengutip

Peningkatan Pengetahuan Swamedikasi tentang Penggunaan Obat yang Rasional pada Ibu PKK Putat Jaya. (2024). Prosiding Seminar Nasional Kusuma, 2(1), 8-17. https://journalng.uwks.ac.id/kusuma/article/view/249