PENITI-BANGSA

Penulis

Nur Khamidah Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Yoga Chandra Gunawan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Dwi Arifta Yunita Sari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Vira Setya Ourvalica Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Farizah El Husna Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Rindang Arina Sulfy Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
I Ketut Gede Toya Sedana Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Ni Putu Ayu Yusita Dewi Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Teofilus Dani Prasetyoadi Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30742/PENITI-BANGSA.v3i12025.500

Kata Kunci:

lansia, hipertensi, penyuluhan

Abstrak

Hipertensi menjadi salah satu permasalahan kesehatan karena hipertensi merupakan salah satu pintu masuk atau faktor risiko penyakit seperti jantung, gagal ginjal, diabetes mellitus, dan stroke. Lansia memiliki resiko lebih tinggi menderita hipertensi daripada mereka yang lebih muda. Dengan resiko tertinggi hipertensi pada lansia, maka dibutuhkan sebuah edukasi yang baik dan informatif untuk mencegah hipertensi pada lansia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan lansia dan kepuasan lansia mengenai informasi seputar hipertensi yang diberikan oleh petugas kesehatan di Puskesmas Modopuro Kabupaten Mojokerto. Penelitian dilakukan dengan cara memberikan edukasi kepada para lansia kemudian memberikan pertanyaan dengan pilihan jawaban Ya dan Tidak untuk mengetahi sejauh mana pengetahuan lansia seputar hipertensi. Peserta berjumlah 26 orang yang rata-rata adalah lansia. . Responden secara keseluruhan (100%) merasa puas dengan pelayanan kesehatan terkait hipertensi di fasilitas kesehatan. Pengetahuan responden mengenai hipertensi sudah sangat baik. Hal ini ditunjukkan dalam distribusi jawaban benar diatas 75%. Diantara sepuluh pertanyaan yang diajukan oleh penulis, masih banyak responden (23,1%) yang masih belum mengetahui bahwa stress berkepanjangan dan garam berlebihan juga dapat memicu darah tinggi. Sedangkan pada item pertanyaan lain, lebih dari 80% reponden telah mengetahui berbagai hal mengenai hipertensi. Dengan demikian maka penelitian ini berhasil memberikan edukasi mengenai hipertensi kepada lansia di Puskesmas Modopuro, Kabupaten Mojokerto.

Referensi

Amalia, V. N., & Sjarqiah, U. (2023). Gambaran Karakteristik Hipertensi Pada Pasien Lansia di Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura Tahun 2020. Muhammadiyah Journal of Geriatric, 3(2), 62. https://doi.org/10.24853/mujg.3.2.62-68.

Bangalore, S., Messerli, F. H., Wun, C. C., Zuckerman, A. L., & DeMicco, D. A. (2019). Antihypertensive drugs and cardiovascular outcomes: A network meta-analysis. Lancet, 393(10174), 1055-1066.

Burnier, M., & Egan, B. M. (2019). Adherence in hypertension. Circulation Research, 124(7), 1124-1140.

Mancia, G., Rea, F., Corrao, G., & Grassi, G. (2020). Two-drug combinations as first-step antihypertensive treatment. Circulation Research, 126(11), 1566-1580.

Messerli, F. H., Bangalore, S., Bavishi, C., & Rimoldi, S. F. (2019). Angiotensinconverting enzyme inhibitors in hypertension. Hypertension, 74(5), 1036-1044.

Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2019). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth. Jakarta: EGC.

WHO. (2023). Hypertension. March. https://www.who.int/newsroom/fact-sheets/detail/hypertension.

Williams, B., Mancia, G., Spiering, W., Agabiti, R. E., Azizi, M., Burnier, M., & Redon, J. (2018). 2018 ESC/ESH guidelines for the management of arterial hypertension. European Heart Journal, 39(33), 3021-3104.

Diterbitkan

31-05-2025