Refreshing Wawasan Ekososiopreneurship pada Pedagang Kaki Lima di Sentra Wisata Kuliner Jambangan Kota Surabaya

Authors

  • Darsono Darsono Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Keywords:

PKL, SWK-Jambangan, survivalitas, ekososiopreneurship

Abstract

Pemindahan pedagang kaki lima ke sentra wisata kuliner yang dimulai sejak disahkannya Perda 17/2003 yang diikuti Kepwali Surabaya 17/2004 dan kini ada 49 SWK di Kota Surabaya yang eksis melahirkan permasalahan tersendiri. Pemusatan ke satu lokasi SWK dengan banyak pedagang setidaknya menghadirkan dua permasalahan, yaitu ketatnya persaingan antar-PKL dan sulitnya menarik calon konsumen memasuki area SWK, termasuk SWK Jambangan. Dibutuhkan upaya signifikan untuk meningkatkan daya tarik SWK, di samping peningkatan kualitas kuliner yang terjangkau, variabilitas, higienisitas, dan pengemasan, serta pemasaran dan promosi yang menjangkau pembeli lebih luas dan massif. Pengabdian kepada masyarakat Program Studi Magister Ilmu Politik FISIP Universitas Wijaya Kusuma Surabaya ini berfokus pada refreshing wawasan ekososiopreneurship bagi para PKL di SWK Jambangan. Melalui "ngobrol dan ngopi bersama", semacam focus group discussion nonformal, para PKL diajak ber-SWOT, lalu berselancar memahami dan menyegarkan kembali wawasan ekososiopreneurship. 

Downloads

Additional Files

Published

2025-10-02